PERANCANGAN VIDEO INFORMASI MENGENAI ASAL-USUL AIR TERJUN SEDUDO NGANJUK DENGAN TEKNIK MOTION GRAPHIC 2D
DOI:
https://doi.org/10.32815/jeskovsia.v2i1.381Kata Kunci:
video informasi, air terjun sedudo, motion graphicAbstrak
Air Terjun Sedudo adalah sebuah air terjun dan obyek wisata yang terletak di Desa Ngliman Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Jaraknya sekitar 30 km arah selatan ibukota kabupaten Nganjuk. Berada pada ketinggian 1.438 meter dpl, ketinggian air terjun ini sekitar 105 meter. Dalam upaya menyajikan informasi kepada masyarakat luas mengenai asal-usul dari air terjun, maka perlu adanya media informasi. Oleh karena itu animasi motion graphic merupakan salah satu alternatif media informasi yang digunakan dengan pertimbangan tampilan visual yang menarik sehingga audiens dapat menyerap informasi yang disampaikan. Dalam menunjang proses penelitian tugas akhir ini diperlukan metode penelitian diantaranya pengumpulan data, analisa serta perancangan konsep Kesimpulan dalam pembuatan animasi asal-usul air terjun sedudo nganjuk ini membutuhkan data serta analisa dengan tujuan agar informasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik, dengan konsep kreatif yang tepat, mulai dari informasi data verbal yang disampaikan hingga perancangan ide visual. Dari hasil perhitungan kuesioner jawaban “Ya” sebanyak 82,8 % sedangkan jawaban “Tidak” sebanyak 16,2%, maka dapat disimpulkan berdasarkan kategori kelayakan media informasi ini sangat layak untuk di publikasikan sebagai video infromasi.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak cipta pada artikel akan dialihkan ke JESKOVSIA (Jurnal Desain Komunikasi Visual Asia) jika artikel tersebut telah diterima untuk diterbitkan. Author menyatakan mengalihkan seluruh hak cipta, tanpa batasan apapun kepada JESKOVSIA. Author dengan ini menyatakan dan menjamin bahwa artikel yang telah dibuat adalah karya asli penulis yang tertera di artikel, kecuali untuk materi yang jelas diidentifikasi sumber aslinya, dengan pemberitahuan izin dari pemilik hak cipta jika diperlukan. Pengalihan hak cipta mencakup hak eksklusif untuk memperbanyak dan mendistribusikan artikel, termasuk cetak ulang, terjemahan, reproduksi fotografis, microform, form elektronik (offline, online) atau reproduksi lain yang serupa.