Implementasi Metode SAW untuk Mengetahui Kondisi Perekonomian Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur

Vivi Aida Fitria; Yudistira Arya Sapoetra

doi:10.32815/jitika.v16i2.769

Implementasi Metode SAW untuk Mengetahui Kondisi Perekonomian Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur

Penulis

Vivi Aida Fitria Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang
Yudistira Arya Sapoetra Institut Teknologi dan Bisnis Asia

DOI:

https://doi.org/10.32815/jitika.v16i2.769

Kata Kunci:

SAW; Jawa Timur; Pertumbuhan Ekonomi, SAW, Jawa Timur, Pertumbuhan Ekonomi

Abstrak

Penelitian ini bertujuan membantu pemerintah provinsi untuk membuat kebijakan keuangan, kebijakan keuangan tersebut digunakan untuk memperhatikan Kota atau Kabupaten mana saja yang dirasa perlu mengembangkan kondisi perekonomiannya. Hal itu disebabkan oleh adanya kebijakan yang mewajibkan setiap pemerintah daerah untuk mengembangkan daerahnya masing-masing. Keberhasilan dalam mengembangkan daerahnya dapat diukur melalui kebijakan dalam mengelola keuangan daerah. Pemilihan metode SAW dirasa dapat menganalisis kondisi pertumbuhan perekonomian Kota dan Kabupaten di Jawa Timur, dengan empat kriteria diantaranya jumlah perusahaan, tenaga kerja, investasi, dan nilai produksi. kriteria tersebut diperoleh melalui Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur tahun 2017. Setelah dilakukan perhitungan menggunakan metode SAW, diperoleh hasil rangking tertinggi adalah Kabupaten Malang, dan yang paling rendah

adalah Kota Batu.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Ahyani, W. (2010). Analisis pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi Daerah dan Pengangguran Pasca Pelaksasanaan Otonomi Daerah (Studi Kasus Pada Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa timur. Universitas Brawijaya.
Aisyah, S. (2019). APLIKASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN ANALISIS KELAYAKAN PADA PERUSAHAAN LEASING. Jurnal Teknovasi, 06(1), 1–16.
Kelompok Perumusan KEKDA Provinsi. (2022). Laporan Perekonomian Provinsi Jawa Timur. Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur.
Nuraini, I. (2017). Kualitas Pertumbuhan Ekonomi Daerah Kabupaten/Kota Di Jawa Timur. Seminar Nasional FEB Unikama, 79–93.
R, M. A. J. P., Haliq, & Irawan, C. (2022). Sistem pendukung keputusan balita teridentifikasi stunting menggunakan metode saw. Jurnal Informatika, 22(01).
Rajab, A., & Novianti, R. (2021). Pengaruh investasi, tenaga kerja dan jumlah penduduk terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulawesi Barat. Jurnal Ekonomi Majanejen Dan Akutansi, 23(1), 86–95.
Saputra, A. A. (2019). Analisis Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja, Pengeluaran Pemerintah Sektor Pendidikan, Dan Kontribusi Industri Pengolahan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi (Studi Kasus: 38 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur Tahun 2010-2017). Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 7(2).
Setiaji, P. (2012). Sistem Pendukung Keputusan Dengan Metode Simple Additive Weighting. Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro Dan Ilmu Komputer, 1(1), 11–15.
Zain, A. S., & Purniawati, R. (2020). Sistem pendukung keputusan penerimaan siswa baru dengan metode simple additive weighting. Sains, Aplikasi, Komputasi Dan Teknologi Informasi, 2(1), 18–23. https://doi.org/10.33372/stn.v6i1.611

File Tambahan

Diterbitkan

2022-08-04

Cara Mengutip

Fitria, V. A., & Sapoetra, Y. A. (2022). Implementasi Metode SAW untuk Mengetahui Kondisi Perekonomian Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Asia, 16(2), 133–138. https://doi.org/10.32815/jitika.v16i2.769

APA
IEEE40r

Unduh Sitasi

Terbitan

Vol 16 No 2 (2022): Volume 16 Nomor 2 (8)

Bagian

Artikel

Lisensi

Setelah diterima untuk publikasi, penulis mengalihkan hak cipta artikel mereka kepada Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Asia. Ini mencakup hak untuk mereproduksi, mentransmisikan, dan menerjemahkan materi dalam bentuk atau medium apa pun.

Sementara dewan redaksi berusaha memastikan keakuratan, mereka tidak bertanggung jawab atas isi artikel atau iklan. Tanggung jawab sepenuhnya berada pada penulis dan pengiklan masing-masing.

Materi di situs web dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY 4.0). Di bawah lisensi ini, pengguna bebas untuk berbagi dan menyesuaikan materi untuk tujuan apa pun, termasuk penggunaan komersial, asalkan persyaratan lisensi terpenuhi. Kebebasan ini tidak dapat dicabut oleh pemberi lisensi dalam kondisi tersebut.